Eksperimen Penyaluran Energi Pada Buah Tomat

Penyaluran Energi Pada Tomat

Halo Saudaraku terkasih. Sekitar 5 tahun lalu, Master Eko Heru mencoba untuk menyalurkan energy pada tomat. Hal tersebut dilakukan untuk mengetest energi apakah penyaluran pada buah tersebut ada pengaruhnya atau tidak. Demikian, afirmasinya: “Saya niat menyalurkan energi reiki ke tomat ini secara terus menerus.” (3x)

Lalu, diam kurang lebih 5 menit. Ke dua telapak tangan diarahkan ke benda tersebut dengan kondisi telapat tangan relax, santai, dan juga pasrah. Setelah selesai penyaluran pada buah tersebut. Tomat tersebut, saya letakkan di atas meja. Tidak ditutup dengan benda apapun agar secara alami terkena udara bebas.

Tomat ini saya biarkan selama 1 bulan, tanpa disentuh dan tidak dimasukkan ke kulkas sama sekali. Lalu, saya dicek buah tadi. Ternyata, masih awet. Tidak membusuk. Luar biasa. Hanya sedikit mengkerut. Perlu kita ketahui bahwa jika dibiarkan di luar (tidak dimasukkan ke kulkas) sekitar 1 minggu, buah ini akan membusuk karena virus / bakteri masuk dan merusakkan ke sel-sel tomat tersebut.

Saudaraku, apa yang dapat ditarik kesimpulan dengan uji coba ini. Saya menarik kesimpulan. Pertama, energy reiki yang disalurkan ke buah tomat ini, mampu meningkatkan daya tahan buah terhadap serangan virus / bakteri. Dengan adanya imunitas, buah ini mampu menahan gangguan virus / bakteri.

Ke dua, orang yang sembuh diterapi reiki, bukan sugesti dari terapis / praktisi. Buah tomat adalah bukan manusia. Jadi, tidak bisa disugesti. Penyaluran energy tidak hanya bisa untuk manusia, tapi bisa juga ke benda lain.

Bagaimana hasilnya jika disalurkan dengan energi cakra ilahi, prana, atau kundalini ? Silahkan Anda mencobanya. Semakin banyak pengalaman, Anda akan makin banyak pengetahuan yang didapatkan. Terapi energi memang perlu praktek. Tidak hanya sekedar teori. Saudara juga bisa mencoba untuk menyalurkan energi ke benda lain, misalnya: nasi, binatang, dan lain-lain. Anda jangan takut untuk bereksperimen. Sejauh itu, berguna atau bermanfaat.

Saya menulis beberapa teknik pelatihan dan pengobatan karena sering melakukan praktek eksperimen. Dengan seringnya melakukan terapi pengobatan pada orang lain, Saudara akan menemukan ide atau inspirasi yang muncul untuk terapi selanjutnya.